cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Teknik Elektro
ISSN : 14110059     EISSN : 25491571     DOI : http://dx.doi.org/10.15294/jte
Core Subject : Engineering,
Arjuna Subject : -
Articles 24 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro" : 24 Documents clear
PERANCANGAN KENDALI PID DENGAN MATLAB Sukamta, Sri
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perancangan PID Controller selama ini menggunakan metoda trial and error dengan perhitungan yangmemakan waktu lama. MatLab yang dilengkapi Control Toolbox, membantu perancang untuk melihatrespon berbagai kombinasi konstanta dengan variasi input yang berbeda. Penggunaan MatLab ini sangatmembantu perancang dalam menentukan kombinasi di antara P, I, dan D Controller untuk menghasilkansistem pengaturan yang baik dan sederhana.Kata kunci : Perancangan, Kendali PID
RANCANG BANGUN SISTEM PNEUMATIS UNTUK PENGEMBANGAN MODUL-MODUL GERAK OTOMATIS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN Hudallah, Noor
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan rancang bangun modul-modul mediapembelajaran mahasiswa berupa peralatan sehari-hari yang prinsip kerjanya mendasarkan padaprinsip gerak otomatis dari peralatan pneumatis.Peralatan pneumatis bekerja karena memanfaatkan energi/daya yang dimiliki oleh udarayang dimampatkan. Udara yang dimampatkan tersebut diarahkan untuk menghasilkan energi gerakberupa gaya “dorong’ ataupun gaya “tarik”. Berdasar prinsip dua gaya inilah bisa dikembangkanmenjadi berbagai macam gerakan dasar yang difungsikan menjadi gerak dari berbagai peralatansehari-hari.Modul-modul yang dibuat dengan peralatan pneumatis ini berupa: unit pengampelas kayu,sistem palang pintu kereta api serta pembuka tutup botol, yang kesemuanya bekerja secara otomatismendasarkan prinsip dasar pneumatis. Pada kenyataannya peralatan-peralatan tersebut di atasbanyak manfaatnya di masyarakat.Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk rancang bangun/ pengembangan mediapembelajaran mahasiswa dengan komponen utama berupa peralatan pneumatis. Secara konkretrealisasinya dilakukan melalui karya bimbingan skripsi mahasiswa program studi Pendidikan TeknikElektro.Perencanaan hingga realisasi alat mencakup langkah-langkah: spesifikasi masalah, analisismasalah, alternatip pemecahan masalah, pemilihan pemecahan masalah, pelaksanaan pekerjaanproyek serta langkah pengujian dan evaluasi.Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan rancang bangun modul-modul mediapembelajaran mahasiswa berupa peralatan sehari-hari yang prinsip kerjanya mendasarkan padaprinsip gerak otomatis dari peralatan pneumatis.Peralatan pneumatis bekerja karena memanfaatkan energi/daya yang dimiliki oleh udarayang dimampatkan. Udara yang dimampatkan tersebut diarahkan untuk menghasilkan energi gerakberupa gaya “dorong’ ataupun gaya “tarik”. Berdasar prinsip dua gaya inilah bisa dikembangkanmenjadi berbagai macam gerakan dasar yang difungsikan menjadi gerak dari berbagai peralatansehari-hari.Modul-modul yang dibuat dengan peralatan pneumatis ini berupa: unit pengampelas kayu,sistem palang pintu kereta api serta pembuka tutup botol, yang kesemuanya bekerja secara otomatismendasarkan prinsip dasar pneumatis. Pada kenyataannya peralatan-peralatan tersebut di atasbanyak manfaatnya di masyarakat.Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk rancang bangun/ pengembangan mediapembelajaran mahasiswa dengan komponen utama berupa peralatan pneumatis. Secara konkretrealisasinya dilakukan melalui karya bimbingan skripsi mahasiswa program studi Pendidikan TeknikElektro.Perencanaan hingga realisasi alat mencakup langkah-langkah: spesifikasi masalah, analisismasalah, alternatip pemecahan masalah, pemilihan pemecahan masalah, pelaksanaan pekerjaanproyek serta langkah pengujian dan evaluasi.Kata kunci : Pneumatis, modul, media pembelajaran : Pneumatis, modul, media pembelajaran
PENGARUH KENAIKAN SUHU PADA BAGIAN-BAGIAN KABEL BERISOLASI PVV Prastiyanto, Dhidik
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam berkomunikasi antar jaringan, komputer, terminal, atau perangkat keras lainnyadiperlukan aturan-aturan yang rumit. Aturan-aturan tersebut mengaktifkan jalur komunikasidan memberikan informasi pada jaringan mengenai identitas sistem yang dituju. Sumberharus memastikan bahwa sistem yang dituju telah siap menerima. Jadi untuk berkomunikasiatau melakukan pertukaran informasi melalui media pada suatu jaringan diperlukan suatuaturan yang disebut protokol. Jaringan komunikasi data paket mempunyai struktur tertentusesuai dengan protokol yang digunakan.Kata Kunci: Protokol X.25, struktur jaringan, pertukaran informasi
SISTEM KOMPUTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION Subyanto, -
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini menyajikan model JST arsitektur umpan-maju (feedforward) dengan konsepbelajar algoritma belajar perambatan-balik (backpropagation). Kaidah backpropagation dapatditerapkan pada jaringan lapis banyak, karena backpropagation mempunyai kemampuanmengajar sel-sel syaraf pada lapisan dalam. Kesalahan lokal setiap sel dilihat (diasumsikan)sebagai bagian yang terkontribusi dalam menghasilkan kesalahan total pada lapisan keluaran.Apabila kesalahan pada lapis keluaran dapat dipropagasikan kembali masuk ke lapisan dalam,maka kesalahan lokal sel-sel syaraf pada lapis tersebut dapat dihitung. Pelatihan jaringanbackpropagation meliputi tiga tahap yaitu memasukan secara umpan maju (feedforward) polapolamasukan, menghitung dan propagasi balikan kesalahan yang bersangkutan danmengatur bobot-bobot koneksi. Setelah selesai pelatihan JST diterapkan untuk penyelesaianmasalah (mode pengujian).Kata kunci : Jaringan syaraf tiruan, backpropagation, pelatihan, pengujian.
PENGEREMAN DINAMIK MOTOR INDUKSI DENGAN INJEKSI ARUS SEARAH (DC) Sutarno, -
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Motor induksi tiga fasa banyak digunakan untuk menggerakan mesin-mesin beban mekanik padaindustri. Perilakau beban mekanik akan mempengaruhi kerja dari motor listrik. Kerja motor induksimeliputi starting, running, dan braking. Pengereman (braking) pada motor induksi dilakukan untukmelawan gaya lawan atau sisa putaran mesin. Operasional pengereman dapat dilakukan dengan metode :Pluging, dynamic, AC braking dan regenerative. Pengereman model dynamic dapat dilakukan dengan enemmodel rangkaian, enem model tersebut akan diinjeksi dengan arus searah (DC). Enam model rangkaiandalam operasionalnya tentunya akan mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Tujuan penelitian iniingin mengetahui karakterstik model rangkaian pengereman. Manfaat yang ingin dicapai adalah ketepatanmemilih suatu model rangkaian pengereman. Penelitian diselesaikan dengan eksperimen sederhana,dengan objek operasional pengereman motor induksi tiga fasa. Variabel yang diungkap adalah perubahanarus injeksi dan perubahan rangkaian injeksi sebagai variabel bebas sedangkan variabel tetapnya adalahputaran rotor. Pengambilan data dilakukan dengan menginjeksi arus DC pada setiap rangkaianpengereman, dengan arus injeksi dan putaran yang sama, pengaturan dan perubahan putaran dicatatsebagai data. Perlakukan dalam penelitian melakukan pengereman bertahap dan mendadak. Analisis datadigunakan deskripsi garafik dan rumusan yang ditetapkan. Hasil yang dicapai dalam penelitian adalah :Pengereman bertahap dari putaran 500 rpm diperlukan arus injeksi : ragkaian a = 0,16 A ; b = 0,20 A ; c =0,20 A ; d = 0,41 A ; e = 0,20 ; f = 0,12 A. Pengereman mendadak untuk putaran 500 rpm arus injeksi ;rangkaian a = 0,46 A ; b = 1,34 A ; c = 0,92 A ; d = 0,47 A ; e = 0,71 A dan f = 0,71 A. Kesimpulan enamrangkaian yang diuji mempunyai
STUDI MIGRASI PUBLIC SWITCHED TELEPHONE NETWORK (PSTN) MENUJU JARINGAN TELEKOMUNIKASI BERBASIS PAKET NEXT GENERATION NETWORK (NGN) DENGAN TEKNOLOGI SOFTSWITCH Suseno, Andrias Danang; Najib, Warsun; Samiyono, -
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Public Switched Telephone Network (PSTN) adalah sistem telekomunikasi berbasis circuit-switched. Padaawalnya PSTN hanya menyediakan layanan voice. PSTN sekarang telah berkembang ke arah pelayanankomunikasi data yang didorong oleh berkembangnya dunia internet dengan Internet Protokol (IP)-nya. Telahmuncul teknologi Voice over IP (VoIP) yang mampu melewatkan trafik voice pada jaringan data denganmengubah voice menjadi paket. VoIP telah mendorong trend/kecenderungan terjadinya konvergensi antaraPSTN dengan Public Switched Data Network (PSDN) menjadi satu jaringan masa depan yang berbasis packetswitchedyang disebut Next Generation Network (NGN).Softswitch telah muncul sebagai sebuah teknologi yang mampu menghubungkan PSTN denganPSDN. Softswitch dirancang untuk dapat memberikan layanan VoIP, data, dan multimedia. Softswitchdengan protokol yang dimilikinya dapat memberikan seluruh fungsi layanan PSTN, baik secara trunkmaupun lokal. Arsitektur softswitch terdiri atas 4 layer, yaitu: Application Layer, Control Layer, TransportLayer, dan Access Layer. Hal ini mengacu pada arsitektur NGN.PT. Telkom Divre IV Semarang melakukan migrasi terhadap jaringan PSTN-nya pada level trunk(class 4) dengan mengintegrasikan Trunk Gateway Softswitch yang berbasis packet-switched sebagaipengganti sentral trunk SM1T yang masih berbasis circuit-switched. Pekerjaan integrasi ini dilakukandengan memigrasikan trafik dari sentral local exchange yang semula dibebankan terhadap sentral trunkSM1T yang berbijak pada Time Division Multiplexing (TDM) backbone ke Trunk Gateway Softswitch (SM2T)yang berpijak pada IP backbone.Kata kunci : PSTN, Softswitch, NGN , Trunk Gateway, Integrasi, Migrasi, Paket.
ALAT UKUR KADAR AIR DALAM TANAH (SOIL TESTER) BERBASIS MIKROKONTROLER AT89C51 Sudana, I Made
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mikrokontroler AT89C51 dapat dimanfaatkan sebagai unit pengolah informasi yang dipungut darisensor tertentu dan hasilnya dapat ditampilkan dalam bentuk digital. Konsep kerja instrumen yangdibangun ini adalah memanfaatkan perubahan nilai resistansi yang dideteksi oleh sensor logam untukdiumpankan sebagai informasi masukan pada Mikrokontroler. Hasil pengujian untuk sejumlah sampeltanah dengan berbagai kombinasi perbandingan volume antara tanah dan air dengan alat ukur ini denganuji statistika, ternyata instrumen pengukur kadar air dalam tanah berbasis mikrokontroler AT89C51mempunyai unjuk kerja yang mendekati hasil pengukuran instrumen soil tester standard denganprosentase penyimpangan 0 sampai 1,4%. Sedangkan dari hasil uji harga t = 0,06 dengan d.b. = 10 dandari tabel distribusi t pada t.s.0,05 = 1,81 dan t.s.0,01 = 2,76, terjadi perbedaan yang tidak signifikan padataraf 0,01.Kata kunci: Kadar air dalam tanah, Mikrokontroler, Analog to Digital Converter, LCD
STUDI MENGENAI PENGARUH TEGANGAN IMPULS TERHADAP KECEPATAN PERAMBATAN PELUAHAN PADA PERMUKAAN ISOLATOR KERAMIK TERPOLUSI GARAM DI DAERAH TROPIS Djoko Adi Widodo Widodo, Djoko Adi
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini memaparkan studi mengenai perambatan peluahan pada lapisan polutan permukaanisolator di daerah tropis yang diterpa oleh tegangan impuls. Tujuannya untuk memperoleh informasimengenai pengaruh perubahan tegangan impuls terhadap kecepatan perambatan peluahan padapermukaan isolator dan pengaruh arus bocor pada permukaan isolator yang disebabkan oleh terpaantegangan impuls terhadap kecepatan perambatan peluahan.Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah isolator keramik jenis kap dan pin yang memilikiukuran 146 mm x 254 mm, jarak rambat permukaan isolator 310 mm dan jarak bocor permukaan 280mm. Tegangan impuls yang diterapkan dalam penelitian mengacu pada bentuk Standar Internasional, IEC1,2x50 m detik. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode simulasi dari model persamaanmatematik permukaan isolator terkontaminasi.Hasil penelitian ditemukan bahwa meningkatnya tegangan impuls yang diterapkan pada elektrodaisolator menghasilkan peningkatan kecepatan perambatan peluahan pada lapisan polutan permukaanisolator. Penerapan tegangan impuls semakin besar akan menaikkan arus bocor dan menyebabkankecepatan perambatan peluahan pada permukaan isolator menjadi meningkat. Kesimpulan dari penelitianini menunjukkan bahwa semakin besar tegangan impuls yang diterapkan akan menaikkan besarnya arusbocor dan kecepatan perambatan peluahan pada lapisan polutan permukaan isolator.Kata kunci: Tegangan Impuls, Arus Bocor, Kecepatan Perambatan Peluahan.
ALAT UKUR KADAR AIR DALAM TANAH (SOIL TESTER) BERBASIS MIKROKONTROLER AT89C51 Sudana, I Made
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jte.v2i1.1588

Abstract

Mikrokontroler AT89C51 dapat dimanfaatkan sebagai unit pengolah informasi yang dipungut darisensor tertentu dan hasilnya dapat ditampilkan dalam bentuk digital. Konsep kerja instrumen yangdibangun ini adalah memanfaatkan perubahan nilai resistansi yang dideteksi oleh sensor logam untukdiumpankan sebagai informasi masukan pada Mikrokontroler. Hasil pengujian untuk sejumlah sampeltanah dengan berbagai kombinasi perbandingan volume antara tanah dan air dengan alat ukur ini denganuji statistika, ternyata instrumen pengukur kadar air dalam tanah berbasis mikrokontroler AT89C51mempunyai unjuk kerja yang mendekati hasil pengukuran instrumen soil tester standard denganprosentase penyimpangan 0 sampai 1,4%. Sedangkan dari hasil uji harga t = 0,06 dengan d.b. = 10 dandari tabel distribusi t pada t.s.0,05 = 1,81 dan t.s.0,01 = 2,76, terjadi perbedaan yang tidak signifikan padataraf 0,01.Kata kunci: Kadar air dalam tanah, Mikrokontroler, Analog to Digital Converter, LCD
PENGARUH KENAIKAN SUHU PADA BAGIAN-BAGIAN KABEL BERISOLASI PVV Prastiyanto, Dhidik
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jte.v2i1.1584

Abstract

Dalam berkomunikasi antar jaringan, komputer, terminal, atau perangkat keras lainnyadiperlukan aturan-aturan yang rumit. Aturan-aturan tersebut mengaktifkan jalur komunikasidan memberikan informasi pada jaringan mengenai identitas sistem yang dituju. Sumberharus memastikan bahwa sistem yang dituju telah siap menerima. Jadi untuk berkomunikasiatau melakukan pertukaran informasi melalui media pada suatu jaringan diperlukan suatuaturan yang disebut protokol. Jaringan komunikasi data paket mempunyai struktur tertentusesuai dengan protokol yang digunakan.Kata Kunci: Protokol X.25, struktur jaringan, pertukaran informasi

Page 1 of 3 | Total Record : 24


Filter by Year

2010 2010


Filter By Issues
All Issue Vol 15, No 1 (2023): Jurnal Teknik Elektro Vol 14, No 2 (2022): Jurnal Teknik elektro Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Teknik Elektro Vol 13, No 2 (2021): Jurnal Teknik Elektro Vol 13, No 1 (2021): Jurnal Teknik Elektro Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Teknik Elektro Vol 12, No 1 (2020): Jurnal Teknik Elektro Vol 11, No 2 (2019): Jurnal Teknik Elektro Vol 11, No 1 (2019): Jurnal Teknik Elektro Vol 10, No 2 (2018): Jurnal Teknik Elektro Vol 10, No 1 (2018): Jurnal Teknik Elektro Vol 9, No 2 (2017): Jurnal Teknik Elektro Vol 9, No 1 (2017): Jurnal Teknik Elektro Vol 8, No 2 (2016): Jurnal Teknik Elektro Vol 8, No 2 (2016): Jurnal Teknik Elektro Vol 8, No 1 (2016): Jurnal Teknik Elektro Vol 8, No 1 (2016): Jurnal Teknik Elektro Vol 7, No 2 (2015): Jurnal Teknik Elektro Vol 7, No 2 (2015): Jurnal Teknik Elektro Vol 7, No 1 (2015): Jurnal Teknik Elektro Vol 7, No 1 (2015): Jurnal Teknik Elektro Vol 6, No 2 (2014): Jurnal Teknik Elektro Vol 6, No 2 (2014): Jurnal Teknik Elektro Vol 6, No 1 (2014): Jurnal Teknik Elektro Vol 6, No 1 (2014): Jurnal Teknik Elektro Vol 5, No 2 (2013): Jurnal Teknik Elektro Vol 5, No 2 (2013): Jurnal Teknik Elektro Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Teknik Elektro Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Teknik Elektro Vol 3, No 2 (2011): Jurnal Teknik Elektro Vol 3, No 2 (2011): Jurnal Teknik Elektro Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Teknik Elektro Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 2 (2010): Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 2 (2010): Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro Vol 1, No 2 (2009): Jurnal Teknik Elektro Vol 1, No 2 (2009): Jurnal Teknik Elektro Vol 1, No 1 (2009): Jurnal Teknik Elektro Vol 1, No 1 (2009): Jurnal Teknik Elektro More Issue